Selasa, 14 Januari 2014

BEN UNDERWOOD : Melihat Dunia Tanpa Mata




tuna netra, ymhi, peduli tuna netra, bandung tuna netra, donasi tuna netra, membantu tuna netra
BEN UNDERWOOD termasuk salah satu Tunanetra yang luar biasa.Lahir dengan mata dapat melihat,Ben dihadapkan pada kenyataan pahit sejak berusia dua tahun.Kanker pada retina membuat dua bola matanya harus diangkat.
   “Mama,aku tidak dapat melihatmu lagi,” ratap Ben kecil seusai di operasi.
   “Ben,kamu tetap dapat melihatku,sayang.Kamu dapat melihatku dengan tanganmu: sentuh aku.Kamu tetap dapat melihatku dengan hidungmu: cium aku.Kamu dapat melihatku dengan telingamu: kamu dapat mendengarku,” hibur sang ibu,Aquanetta Gordon.
   Bola mata plastik pun menggantikan indera penglihatannya sejak saat itu.Tapi Ben tidak diistimewakan.Aquanetta memperlakukan Ben seolah Ben juga melihat seperti keempat anaknya yang lain.
    Saat ada sesuatu yang menarik,Aquanetta berkata,”Kamu lihat ini ?” Dia menjelaskannya kepada Ben,lalu kakak dan adiknya ikut melakukan hal yang sama.Didikan yang kuat dari sang ibu membuat Ben tetap percaya diri dan mengembangkan kemampuan Mendengarnya.
     Melihat tayangan video liputan di internet atas sekelumit kehidupan Ben Underwood yang tinggal di Sacramento,California,USA,siapapun akan terkesima.Betapa tidak,Ben yang saat liputan itu dibuat berusia 14 tahun (2007),dapat berjalan tanpa tongkat dan mampu mengenali benda-benda di sekelilingnya dengan baik.
     Dia dapat berlari di atas tangga atau menghindar dari menabrak tong sampah yang roboh merintangi trotoar.Saat bermain perang bantal,dia membalas lemparan bantal kepada tiga orang temannya yang berada beberapa meter di depannya dengan tepat,satu per satu.
     Bermain basket pun dilakoninya.Tembakannya sering langsung masuk ke dalam keranjang.Dia juga tangkas bermain video game di PlayStation atau memanjat pohon.
     Ben meluncur ringan di atas sepatu roda di luar rumah.Tidak ada kekuatiran di wajahnya meskipun mobil tetap melintas di jalan yang sama.Sekilas,kita tidak akan terlalu mengenalinya sebagai remaja Tunanetra.Media massa AS menyebut Ben sebagai Anak yang melihat tanpa mata.
     Pernah suatu waktu,wajah Ben di tinju oleh anak iseng.Anak itu kemudian lari.Yang tidak disadari oleh si pengecut,Ben mengikuti dan mendekatinya secara diam-diam,lalu membalasnya.!
     Bagaimana Ben dapat melakukan semua itu.? Satu hal yang menjadi ciri khas saat kita bersama Ben adalah bunyi “tik-tik”  yang secara konstan dikeluarkan oleh mulutnya.Bunyi tersebut dihasilkan dari detakan lidahnya terhadap langit-langit mulut di dekat gigi depan.Para Ahli Sains mengistilahkan apa yang di lakukan Ben sebagai Echolocation.

      http://edwardo777blog.wordpress.com/2012/11/30/melihat-dunia-dengan-tanpa-mata-2/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar